TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

OJK bersihkan 'zombie' dan 'parasit' di BPR

Dua peraturan yang dikeluarkan oleh OJK dalam tiga bulan terakhir ini menetapkan tolok ukur yang lebih ketat untuk bank perkreditan rakyat.

Aditya Hadi (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Wed, March 27, 2024

Share This Article

Change Size

OJK bersihkan 'zombie' dan 'parasit' di BPR A branch of rural lender Bank Eka in Lampung is pictured in an undated photo. (Bank Eka/-)
Read in English

P

ara analis telah menyatakan dukungan mereka terhadap tindakan tegas Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang dapat mempercepat konsolidasi industri perbankan. Peraturan OJK menerapkan pengawasan yang lebih ketat terhadap bank-bank kecil dan lokal, yang biasa disebut sebagai bank perkreditan rakyat (BPR).

Mereka berpendapat bahwa langkah-langkah OJK, berdasarkan peraturan yang baru-baru ini dikeluarkan, diperlukan untuk meningkatkan kinerja para pemberi pinjaman.

Tujuan awal dari bank-bank desa adalah untuk melayani usaha kecil dan individu di desa-desa. Faktanya, kini sebagian besar usaha dan individu tersebut telah dilayani oleh bank-bank komersial besar serta layanan keuangan digital. Para ahli menyarankan agar bank-bank desa mengidentifikasi ceruk pasar yang spesifik agar tetap relevan.

Dua peraturan yang dikeluarkan oleh OJK dalam tiga bulan terakhir menetapkan tolok ukur yang lebih ketat untuk BPR. BPR yang ditengarai gagal memenuhi standar metrik keuangan, termasuk rasio kecukupan modal, dapat menyebabkan BPR tersebut menjadi berstatus resolusi dan kehilangan perlindungan hukum yang diberikan kepada mereka di bawah status rehabilitasi.

Jika sebuah bank jatuh ke dalam status resolusi, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) akan memutuskan apakah bank tersebut dapat diselamatkan atau tidak.

Peraturan-peraturan baru ini didasarkan pada Omnibus Law Sektor Keuangan yang diberlakukan pada Januari tahun lalu, yang meningkatkan opsi-opsi penggalangan dana untuk BPR, termasuk go public di Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun, semua opsi mensyaratkan tata kelola yang lebih baik.

Prospects

Every Monday

With exclusive interviews and in-depth coverage of the region's most pressing business issues, "Prospects" is the go-to source for staying ahead of the curve in Indonesia's rapidly evolving business landscape.

By registering, you agree with The Jakarta Post's

Thank You

for signing up our newsletter!

Please check your email for your newsletter subscription.

View More Newsletter

Akibatnya, beberapa BPR di Indonesia didorong untuk merger dengan lembaga keuangan lain, terutama yang dimiliki oleh pihak yang sama. Bank-bank yang gagal mencapai kondisi keuangan yang memuaskan akan ditutup.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

OJK bersihkan 'zombie' dan 'parasit' di BPR

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.