Can't find what you're looking for?
View all search resultsCan't find what you're looking for?
View all search resultsPembatalan mutasi Letjen Kunto Arief Wibowo, putra mantan wakil presiden Try Sutrisno, dalam masa tugasnya, telah memicu spekulasi luas tentang munculnya keretakan dalam tubuh militer. Pembatalan mutasi menyusul seruan sekelompok pensiunan jenderal untuk memakzulkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
NI menghadapi naiknya tensi, setelah muncul seruan untuk memakzulkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hal itu diikuti upaya perombakan daftar perwira tinggi, yang berpotensi mengungkap adanya keretakan politik yang sebelumnya tidak terlihat di lembaga yang punya disiplin tinggi tersebut.
Pekan lalu, melalui Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan Wiranto Presiden Prabowo Subianto secara hati-hati menanggapi dengan meminta agar meredakan tuntutan kelompok yang ingin menyingkirkan "menteri yang korup" dan melengserkan wakil presiden. Kelompok itu mengatakan bahwa pencalonan Gibran dalam pemilihan umum terakhir, yang memungkinkan di saat-saat terakhir, berkat aturan Mahkamah Konstitusi yang kontroversial, secara prosedural adalah melanggar aturan.
Tak lama kemudian, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang menjabat saat kursi presiden diisi pendahulu Prabowo, Joko “Jokowi” Widodo, ayah Gibran, mengeluarkan perintah mutasi. Perintah itu memindahkan lebih dari 200 perwira tinggi, termasuk Letjen Kunto Arief Wibowo.
Kunto adalah putra mantan wakil presiden Try Sutrisno. Mantan wakil presiden itu termasuk di antara pensiunan jenderal yang menuntut pencopotan Gibran.
Namun, sehari setelah pengumuman mutasi, Agus tiba-tiba membatalkan mutasi Kunto. Yang bersangkutan tidak jadi dipindahkan dari jabatan sebagai Panglima Komando Daerah Pertahanan Gabungan Pertama (Pangkogabwilhan I), yang meliputi wilayah darat, air, dan udara dari Sumatera hingga Kalimantan.
Menunjukkan adanya ketegangan
Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.
Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.
Quickly share this news with your network—keep everyone informed with just a single click!
Share the best of The Jakarta Post with friends, family, or colleagues. As a subscriber, you can gift 3 to 5 articles each month that anyone can read—no subscription needed!
Get the best experience—faster access, exclusive features, and a seamless way to stay updated.