Data dari penghitungan suara KPU di tingkat provinsi menunjukkan bahwa Prabowo, yang mencalonkan diri bersama Gibran Rakabuming Raka, unggul di provinsi-provinsi di Pulau Jawa.
omisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengkonfirmasi kemenangan telak calon presiden, Prabowo Subianto, di provinsi-provinsi yang menjadi medan pertempuran utama. Konfirmasi ditunjukkan melalui hasil tabulasi, ketika penyelenggara pemilu berupaya keras menyelesaikan penghitungan suara pemilu 2024 untuk memenuhi tenggat 20 Maret.
Data dari penghitungan suara KPU di tingkat provinsi menunjukkan bahwa Prabowo, yang mencalonkan diri bersama putra Presiden Joko “Jokowi” Widodo, Gibran Rakabuming Raka, unggul dengan selisih cukup jauh dibanding rivalnya, di provinsi-provinsi di Pulau Jawa. Pulau ini dihuni lebih oleh dari 60 persen penduduk Indonesia.
Prabowo-Gibran menunjukkan penampilan yang kuat di Jawa Tengah, yang selama bertahun-tahun dipandang sebagai kubu kuat Jokowi dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Untuk pemilihan presiden bulan lalu, PDIP mencalonkan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Mantan gubernur itu telah memerintah Jawa Tengah selama satu dekade, hingga masa jabatannya berakhir pada September tahun lalu.
Sebagai anggota PDIP, Jokowi hadir saat partai tersebut mengumumkan pencalonan Ganjar. Namun, Presiden kemudian tampak mengalihkan dukungannya kepada Prabowo, yang berjanji untuk melanjutkan program dan pembangunan warisan Jokowi.
Menurut data dari KPU, Prabowo-Gibran menyapu bersih wilayah Jawa Tengah dengan perolehan lebih dari 12 juta suara. Sementara Ganjar, yang mencalonkan diri bersama Mahfud MD, mantan menteri senior di kabinet Jokowi, tampak kehilangan gigi di wilayahnya sendiri karena hanya berhasil mengumpulkan sekitar 7,8 juta suara.
Untuk daerah Jawa Tengah, Anies Baswedan, bersama pasangannya, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, berada di urutan ketiga. Kalah jauh dengan hanya 2,8 juta suara.
Tidak hanya di Jawa Tengah, pasangan Prabowo-Gibran juga unggul jauh, dibandingkan kedua rivalnya, di Jawa Timur. Mereka mengumpulkan lebih dari 12 juta suara. Jawa Timur merupakan salah satu medan pertempuran penting. Menteri Pertahanan mengalami kekalahan berturut-turut dalam dua pemilu sebelumnya, melawan Jokowi, saingannya saat itu.
Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.
Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.
Quickly share this news with your network—keep everyone informed with just a single click!
Share the best of The Jakarta Post with friends, family, or colleagues. As a subscriber, you can gift 3 to 5 articles each month that anyone can read—no subscription needed!
Get the best experience—faster access, exclusive features, and a seamless way to stay updated.