TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Banyuwangi artists perform at Janadriyah Festival in Saudi Arabia

Artists from Banyuwangi regency in East Java performed at the largest cultural festival in Saudi Arabia. 

News Desk (The Jakarta Post)
Jakarta
Sat, January 5, 2019

Share This Article

Change Size

Banyuwangi artists perform at Janadriyah Festival in Saudi Arabia Ijen crater in Banyuwangi under a pink sunrise. (Shutterstock/File)

T

wenty artists from the East Java regency of Banyuwangi performed at the 33rd Janadriyah Festival cultural event in Riyadh, Saudi Arabia, earlier this month.

Banyuwangi traditional performances such as Kuntulan, Hadrah and Kundaran were performed for four days at the event.

Alhamdulillah (thank God) we performed Hadrah for the first time at the festival last night,” Dwi Agus Cahyono, one of the participants, told kompas.com on Wednesday, Jan. 2.

Read also: Banyuwangi at center of next tourism drive in Europe

 
 
 
 

 
 
 
 
 
 
 
 
 

Seniman Muda Banyuwangi Diundang Tampil di Festival Terbesar Timur Tengah -- Berkat kerjasama dorongan fasilitasi Kemenlu dan Kemenpar untuk promosi pariwisata Banyuwangi, sebanyak 20 seniman muda akan tampil di acara Festival Janadriyah, di Riyadh, Arab Saudi. . Puluhan seniman Banyuwangi menampilkan satu diantara kesenian yaitu hadrah dan kuntulan pada festival budaya tahunan terbesar di Timur tengah. Festival Janadriyah tahun ini akan dibuka langsung oleh Pemimpin Kerajaan Arab Saudi, Raja Salman bin Abdul Aziz al-Saud. Pun disaksikan langsung oleh lebih dari 12 juta wisatawan yang datang dari dalam dan luar Arab Saudi. . Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berpesan bahwa kesempatan ini benar-benar harus dimaksimalkan sebaik-baiknya untuk mempromosikan Banyuwangi. "Kesempatan tidak datang dua kali. Dan kepercayaan ini mahal. Ini adalah bukti kebudayaan diapresiasi di Arab Saudi" tegas Anas. -- Yuk ke Banyuwangi, Anda pasti ingin kembali ! ! ! -- @kingsalman @jokowi @kemenpar @menpar.ariefyahya @azwaranas.a3 #janadriyah #janadriyahfestival #janadriyah2018 #festival #Banyuwangi #culture #art #uniemiratarab #kingsalman #indonesia #tourism #WonderfulIndonesia #wonderfulbanyuwangi #event #middleeast #arabsaudi #travelblogger #voyage #halaltourism

A post shared by Kabupaten Banyuwangi (@banyuwangi_kab) on

Dwi, who founded Kuwung Wetan dance studio, stated that Riyadh’s low temperature was one of the challenges they faced. “Performing in Saudi Arabia is a form of appreciation for us. […] Many people wanted to take photos with us after the show,” Dwi said.

Banyuwangi regent Abdullah Azwar Anas said the opportunity originated from an invitation from the Indonesian Embassy (KBRI) in Riyadh. “The chance [to perform at the festival] would hardly happen again, so I asked the participants to use it well to promote Banyuwangi,” said Anas.

The annual festival is said to be the largest in the country, attracting around 12 million visitors each year. This year’s event was opened by Saudi Arabia’s King Salman bin Abdulaziz Al Saud with Indonesia being the guest of honor. (wir/wng)

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.