TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Indonesia pangkas target bauran energi terbarukan di 2025

Pemerintah memutuskan target yang jauh lebih rendah, yaitu antara 17 dan 19 persen, pada 2025. Indonesia perlu lebih realistis mengenai apa yang dapat dicapai.

Divya Karyza (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Tue, January 16, 2024

Share This Article

Change Size

Indonesia pangkas target bauran energi terbarukan di 2025 Saving energy: A worker cleans solar panels that generate electricity for a gas refueling station in the Teras area of Boyolali, Central Java, on Oct. 26, 2022. (Antara/Aloysuis Jarot Nugroho)
Read in English

I

ndonesia berencana mengurangi target penggunaan energi terbarukan dalam bauran energi nasional. Para ahli melihat langkah pemerintah tersebut sebagai kemunduran dari ambisi Indonesia menuju energi ramah lingkungan. Pengurangan target sekaligus menandakan Indonesia kurang sungguh-sungguh untuk beralih dari bahan bakar fosil.

Target baru tersebut akan berkisar antara 17 dan 19 persen pada 2025, seperti yang diusulkan oleh Dewan Energi Nasional (DEN). Sebelumnya, pemerintah mematok target sebesar 23 persen pada periode yang sama.

Pada Senin 15 Januari, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan kepada wartawan bahwa pengembangan energi terbarukan sangat lambat. Ia mengatakan bahwa sebagian kelambatan disebabkan oleh dominasi pembangkit listrik tenaga batu bara.

“Kita harus realistis,” kata Arifin saat ditanya rencana penurunan target energi terbarukan. “Kami akan mematuhi komitmen yang kami buat, tetapi kami harus mengupayakannya sesuai kemampuan yang kami miliki,” tambahnya.

Indonesia, sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, telah berkomitmen untuk memangkas emisi karbon dengan mengurangi ketergantungan pada batu bara dan lebih banyak mengandalkan sumber energi terbarukan. Namun, kemajuannya sangat lambat.

Tahun lalu, menurut data kementerian, energi terbarukan hanya menyumbang 13 persen dari bauran energi Indonesia. Angka ini masih jauh dari target yang ditetapkan pemerintah sebesar 17,9 persen untuk merealisasikan target tahun 2025.

Prospects

Every Monday

With exclusive interviews and in-depth coverage of the region's most pressing business issues, "Prospects" is the go-to source for staying ahead of the curve in Indonesia's rapidly evolving business landscape.

By registering, you agree with The Jakarta Post's

Thank You

for signing up our newsletter!

Please check your email for your newsletter subscription.

View More Newsletter

Angka tersebut hanya menunjukkan peningkatan yang sangat kecil dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya sebesar 12,3 persen. Sesuai data Kementerian ESDM, angka terbaru ini hanya naik sedikit dari realisasi 9,2 persen pada 2019.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

Indonesia pangkas target bauran energi terbarukan di 2025

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.