TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Dinasti Jokowi incar posisi wali kota lagi

Yerica Lai (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Wed, June 14, 2023

Share This Article

Change Size

Dinasti Jokowi incar posisi wali kota lagi A YouTube clip shows President Joko “Jokowi” Widodo poking fun at his son Kaesang Pangarep’s haircut. (YouTube/@kaesangp/-)
Read in English
Indonesia Decides

Presiden Joko “Jokowi” Widodo yang secara konstitusional dilarang mencalonkan diri lagi untuk pilpres berikutnya, di tahun depan akan mengakhiri masa jabatannya sebagai pemimpin tertinggi Indonesia. Tetapi, Jokowi mungkin tidak benar-benar akan meninggalkan dunia politik, melihat adanya dinasti yang semakin kokoh di sekelilingnya yang akan menjaga pengaruhnya di masa mendatang.

Presiden Jokowi mengatakan pada hari Rabu bahwa ia telah mengizinkan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, pengusaha, YouTuber, dan pemilik klub sepak bola, untuk mengikuti jejaknya dalam politik.  Kaesang mengumumkan kesediaannya mencalonkan diri sebagai Wali Kota Depok, Jawa Barat, pada akhir pekan lalu.

“Tugas orang tua adalah memberi restu dan mendoakan [anak-anaknya],” kata Jokowi, Rabu lalu, saat ditanya apakah ia sudah mengizinkan putra bungsunya tersebut untuk terjun ke dunia politik.

Jokowi mengatakan Kaesang dan anak-anaknya yang lain bertanggung jawab untuk membuat keputusannya sendiri. “Saya terbiasa dengan [tradisi, ketika] anak-anak sudah menikah, tanggung jawab [untuk membuat keputusan] ada pada mereka. Jika mereka bertanya, tentu saya akan memberi nasihat. Jika tidak, maka saya tidak akan menasihati mereka,” ujarnya.

Setelah banyak spekulasi tentang keikutsertaannya dalam Pilkada 2024, Kaesang mengatakan dalam video pendek yang dipublikasikan di kanal YouTube-nya, “Dengan restu keluarga, saya, Kaesang Pangarep, siap menjadi orang nomor satu di Depok.”

Depok, sebagai kota satelit Jakarta, dianggap sebagai benteng politik Islam konservatif. Dalam laporan Setara Institute yang diterbitkan pada bulan April lalu, disebutkan bahwa kota tersebut merupakan kota paling tidak toleran kedua di Indonesia. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang berbasis Islam telah menguasai wilayah tersebut selama 15 tahun terakhir. Kandidat yang didukung PKS telah memenangkan empat pemilihan wali kota sebelumny,a.

Kaesang pertama kali mengisyaratkan ketertarikannya terhadap dunia politik pada bulan Januari, saat makan siang keluarga di kediaman pribadi Jokowi di Surakarta. Demikian menurut saudaranya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, kepada media lokal.

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank you

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

Dinasti Jokowi incar posisi wali kota lagi

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000