aporan mengenai transaksi yang meragukan, termasuk aliran uang dari luar negeri, telah menimbulkan kekhawatiran bahwa partai politik dan anggotanya menggunakan cara ilegal untuk mendanai kampanye pemilu. Tekanan dari para aktivis agar pihak berwenang menyelidiki temuan tersebut dengan seksama juga meningkat.
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan adanya aliran dana dari luar negeri yang masuk ke rekening bendahara kantor pusat dan kantor daerah 21 partai nasional dan partai kecil di daerah menjelang pemilihan umum. Nama partai yang menerima dana belum disebutkan.
“Pada 2022, dana yang diterima dari luar negeri [oleh 21 partai politik] mencapai Rp83 miliar ($5,3 juta dolar Amerika). Sedangkan pada 2023, yang merupakan tahun politik, mencapai Rp195 miliar,” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat ditemui dalam acara ulasan tahunan pada Rabu 10 Januari.
Dia tidak membeberkan dari mana dana tersebut berasal, serta partai mana yang menerimanya. Ia juga tidak membahas berapa besar dana yang digunakan untuk mendanai kampanye.
Ivan melanjutkan bahwa sebanyak 177 calon legislatif dari 18 parpol peserta pemilu Februari, sepanjang 2022 dan 2023, telah menukarkan mata uang asing sebesar Rp764 miliar yang diduga digunakan untuk mendanai kampanye mereka.
Jika dicermati, data PPATK menunjukkan bahwa beberapa calon legislatif juga pernah melakukan transaksi keuangan mencurigakan yang nilai totalnya, sedikitnya, Rp51 triliun.
Laporan mengenai transaksi mencurigakan pertama kali terungkap pada bulan lalu. Saat itu Ivan mengungkapkan bahwa PPATK menemukan bahwa beberapa kampanye partai didanai oleh pengoperasian tambang ilegal dan penyelewengan dana dari Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Jawa Tengah.
Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.
Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.
Quickly share this news with your network—keep everyone informed with just a single click!
Share the best of The Jakarta Post with friends, family, or colleagues. As a subscriber, you can gift 3 to 5 articles each month that anyone can read—no subscription needed!
Get the best experience—faster access, exclusive features, and a seamless way to stay updated.