TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Jokowi desak perbankan dongkrak pinjaman bagi pengusaha

Deni Ghifari (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Thu, November 30, 2023

Share This Article

Change Size

Jokowi desak perbankan dongkrak pinjaman bagi pengusaha President Joko “Jokowi“ Widodo gives a speech on Nov. 30 during the Bank Indonesia (BI) annual meeting held in the central bank's Jakarta headquarters. (Youtube/Bank Indonesia/-)
Read in English

P

residen Joko “Jokowi” Widodo telah meminta pihak perbankan untuk tidak ragu-ragu memberikan pinjaman kepada dunia usaha. Ia berharap arus pinjaman dapat membantu meningkatkan perputaran ekonomi yang kemudian meningkatkan pertumbuhannya di tengah ketidakpastian global. Namun, para analis mengatakan bahwa perekonomian melambat juga akibat terpengaruh menurunnya belanja pemerintah.

Pada Rabu malam, Jokowi berbicara dalam acara pertemuan tahunan Bank Indonesia (BI). Dalam kesempatan itu, secara retoris Presiden bertanya apakah terlalu banyak uang mengalir ke obligasi pemerintah dan obligasi yang diterbitkan BI, sehingga menurunkan pemasukan dari sektor riil, seperti rumah tangga dan bisnis nonkeuangan.

“Saya mendengar dari banyak pelaku usaha bahwa peredaran uang semakin berkurang,” kata Presiden. Ia kemudian melanjutkan dengan merekomendasikan agar perbankan lebih banyak memberikan pinjaman, terutama untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), daripada membeli obligasi.

Ia mengatakan, bersikap hati-hati memang sangat penting bagi pihak bank. Namun, selanjutnya Presiden menambahkan, “Tapi jangan terlalu hati-hati”.

Jokowi memulai pidatonya dengan mengatakan bahwa Indonesia, dan banyak negara lain, harus menghadapi kenyataan bahwa perang yang sedang berlangsung, seperti yang terjadi di Ukraina dan Gaza, kemungkinan besar akan berkepanjangan. Pernyataan itu menyiratkan bahwa ketidakpastian ekonomi global dan gangguan pasokan di banyak belahan dunia akan terus berlanjut pada tahun depan.

Tahun ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan berada di angka 5 persen. Pertumbuhan itu di bawah target yang ditetapkan dalam APBN, yaitu sebesar 5,3 persen. Melesetnya target sebagian disebabkan oleh alasan-alasan yang disebutkan di atas.

Prospects

Every Monday

With exclusive interviews and in-depth coverage of the region's most pressing business issues, "Prospects" is the go-to source for staying ahead of the curve in Indonesia's rapidly evolving business landscape.

By registering, you agree with The Jakarta Post's

Thank You

for signing up our newsletter!

Please check your email for your newsletter subscription.

View More Newsletter

Gubernur BI Perry Warjiyo juga menyampaikan pandangan serupa. Ia nyatakan tidak mendukung bank membeli terlalu banyak obligasi dan mendesak pemberi pinjaman untuk menyalurkan lebih banyak pinjaman, terutama ketika bank sentral telah memberikan likuiditas yang lebih dari cukup di sektor keuangan.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

Jokowi desak perbankan dongkrak pinjaman bagi pengusaha

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.