TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Jokowi anggap remeh kerusuhan Rempang, sekadar miskomunikasi

Dio Suhenda (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Thu, September 14, 2023

Share This Article

Change Size

Jokowi anggap remeh kerusuhan Rempang, sekadar miskomunikasi Demonstrators clash with security officials while protesting against a plan to evict residents of Rempang Island to make way for an economic hub, in Batam City, Riau Islands, Sept. 7, 2023. (BP Batam via BenarNews/-)
Read in English

P

residen Joko "Jokowi" Widodo menjelaskan penolakan masyarakat setempat terhadap rencana pengembangan proyek eco-city di Pulau Rempang, Kepulauan Riau, sebagai kasus miskomunikasi. Ia juga berjanji akan mengirim Menteri Investasi Bahlil Lahadalia untuk menyelesaikan masalah ini.

Selama seminggu terakhir, penduduk Rempang telah berdemonstrasi menentang rencana pembangunan tersebut. Proyek strategis nasional ini direncanakan mengubah pulau seluas 17.000 hektar menjadi zona ekonomi baru yang diharapkan dapat menarik investasi senilai $11,5 miliar dolar Amerika. Namun, perubahan dilakukan dengan penggusuran paksa ratusan keluarga yang tinggal di pulau tersebut.

Para pedemo setempat menebang pohon, membakar ban, dan melemparkan batu serta bom molotov di Jembatan Batam, Rempang, dan Galang (Barelang) pada hari Kamis lalu. Hal yang sama terjadi juga pada hari Senin di depan kantor Otorita Kawasan Perdagangan Bebas Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) yang merupakan salah satu developer proyek tersebut.

Aparat keamanan telah menembakkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan kerumunan massa. Mereka juga menangkap warga lokal yang diduga memicu kerusuhan.

Namun, Jokowi mengatakan bahwa masalah di Rempang hanyalah karena "salah komunikasi".

Menurut Jokowi, warga lokal telah sepakat bahwa penggusuran mereka akan dikompensasi dengan lahan seluas 500 meter persegi dan satu rumah seluas 45 meter persegi.

Morning Brief

Every Monday, Wednesday and Friday morning.

Delivered straight to your inbox three times weekly, this curated briefing provides a concise overview of the day's most important issues, covering a wide range of topics from politics to culture and society.

By registering, you agree with The Jakarta Post's

Thank You

for signing up our newsletter!

Please check your email for your newsletter subscription.

View More Newsletter

"Namun, karena komunikasi yang kurang baik, [proyek eco-city] tiba-tiba menjadi masalah," kata Jokowi kepada wartawan pada hari Selasa. Ia menambahkan bahwa Menteri Investasi Bahlil akan dikirim ke Rempang untuk berdialog dengan warga lokal.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

Jokowi anggap remeh kerusuhan Rempang, sekadar miskomunikasi

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.