TheJakartaPost

Please Update your browser

Your browser is out of date, and may not be compatible with our website. A list of the most popular web browsers can be found below.
Just click on the icons to get to the download page.

Jakarta Post

Usul Prabowo terkait Ukraina tak dibahas dalam tatap muka dengan Australia

Yvette Tanamal (The Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Tue, June 6, 2023

Share This Article

Change Size

Usul Prabowo terkait Ukraina tak dibahas dalam tatap muka dengan Australia Australia’s Defense Minister Richard Marles (center) and Defense Minister Prabowo Subianto (left) review honor guards at the ministry office in Jakarta on June 5, 2023. (AFP/Adek Berry)
Read in English

R

encana perdamaian Ukraina yang diusulkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Dialog Shangri-La akhir pekan lalu tidak dibicarakan pada pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri Australia sekaligus Menteri Pertahanan Richard Marles, yang menegaskan kembali dukungan penuh Canberra terhadap Ukraina dengan menekankan bahwa setiap solusi perdamaian harus didasarkan pada kehendak Kyiv.

Marles menjadi tamu Prabowo di Jakarta pada hari Senin. Ini adalah persinggahan terakhir dalam perjalanannya melintasi Indo-Pasifik.

Meski menolak berkomentar soal rencana perdamaian usulan Prabowo yang dianggap “aneh” oleh Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikof, Marles justru menjelaskan bahwa kerja sama militer dengan Jakarta merupakan salah satu prioritas utama Australia terkait kerja sama regional.

“Jelas semua menteri pertahanan berbicara tentang Ukraina selama [Dialog Shangri-La]. Biar Pak Menteri [Prabowo] nanti menjelaskan sendiri,” kata Marles kepada wartawan, usai pertemuan di Jakarta. “Sejak awal, Australia telah sangat jelas memposisikan diri sehubungan dengan hal itu.”

Selama akhir pekan, ratusan delegasi yang berasal dari lebih dari 40 negara berkumpul di Singapura dalam salah satu forum kebijakan luar negeri dan pertahanan terbesar di kawasan. Mereka membicarakan masalah keamanan global yang mendesak, termasuk perang Rusia dan Ukraina, serta hubungan yang makin tegang antara Amerika Serikat dan China.

Prabowo tampil dalam konferensi, mengusulkan strategi perdamaian untuk memfasilitasi penghentian invasi Rusia. Ia menyarankan lima hal, mencakup gencatan senjata, pembentukan zona demiliterisasi, dan pengerahan pasukan pengawas dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Prabowo juga merekomendasikan dimulainya referendum di wilayah yang disengketakan.

Rencana perdamaian tersebut mendapat reaksi beragam, beberapa menyambut baik sementara ada juga yang mempertanyakannya.

to Read Full Story

  • Unlimited access to our web and app content
  • e-Post daily digital newspaper
  • No advertisements, no interruptions
  • Privileged access to our events and programs
  • Subscription to our newsletters
or

Purchase access to this article for

We accept

TJP - Visa
TJP - Mastercard
TJP - GoPay

Redirecting you to payment page

Pay per article

Usul Prabowo terkait Ukraina tak dibahas dalam tatap muka dengan Australia

Rp 29,000 / article

1
Create your free account
By proceeding, you consent to the revised Terms of Use, and Privacy Policy.
Already have an account?

2
  • Palmerat Barat No. 142-143
  • Central Jakarta
  • DKI Jakarta
  • Indonesia
  • 10270
  • +6283816779933
2
Total Rp 29,000

Your Opinion Matters

Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.

Enter at least 30 characters
0 / 30

Thank You

Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.