ak hanya penuh sesak, kekurangan staf, dan kekurangan pasokan, Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza hanya punya waktu sekitar dua hari lagi sebelum benar-benar kehabisan tenaga listrik dan tidak dapat beroperasi.
Namun, dibukanya gerbang perbatasan antara Gaza dan Mesir memberi harapan bagi fasilitas kesehatan. Tak hanya itu, dibukanya perbatasan membuka peluang bagi pihak berwenang untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang masih berada di wilayah yang dilanda perang tersebut.
Menurut Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), organisasi sukarelawan yang mendanai RS Indonesia, rumah sakit terpaksa merawat sekitar 200 pasien dengan sisa daya yang dimiliki. Di saat bersamaan, staf dan pasien makin sulit mengakses makanan dan air bersih.
Sejak pertempuran antara angkatan bersenjata Israel dan kelompok militan Palestina, Hamas, meletus pada 7 Oktober lalu, RS Indonesia dibanjiri pasien hingga dua bahkan tiga kali lipat lebih banyak daripada yang bisa ditampung.
"Ada pasien yang dirawat di lantai," kata ketua presidium MER-C Henry Hidayatullah kepada The Jakarta Post pada hari Rabu (1 November). "Kami sedang berusaha, tapi tanpa listrik, kami tidak akan bisa menolong mereka. Kondisi mereka akan memburuk."
Israel telah mencegah pasokan kebutuhan dasar masuk ke kota. Hal ini menyebabkan gangguan pada fasilitas kesehatan yang dibutuhkan untuk merawat warga sipil yang terluka. Sejumlah 15 rumah sakit dilaporkan telah ditutup dalam tiga minggu terakhir, sebagian besar karena kekurangan air dan listrik, di samping juga karena kelebihan kapasitas pasien.
Menurut kementerian kesehatan Gaza, sebelum konflik meletus, terdapat 35 rumah sakit di Gaza.
Share your experiences, suggestions, and any issues you've encountered on The Jakarta Post. We're here to listen.
Thank you for sharing your thoughts. We appreciate your feedback.
Quickly share this news with your network—keep everyone informed with just a single click!
Share the best of The Jakarta Post with friends, family, or colleagues. As a subscriber, you can gift 3 to 5 articles each month that anyone can read—no subscription needed!
Get the best experience—faster access, exclusive features, and a seamless way to stay updated.